Asam urat tinggi dapat menyebabkan penyakit disebut dengan gout, yang merupakan salah satu penyakit yang banyak dialami masyarakat Indonesia terutama pria dewasa. Saat penyakit asam urat kambuh, persendian akan terasa panas, kemerahan dan membengkak. Sebenarnya, apa penyebab dan tanda-tanda penyakit asam urat ini?
Tanda-tanda asam urat tinggi
Asam urat sebenarnya adalah bagian dari pemecahan zat purin dalam tubuh secara alami. Dalam kadar normal, asam urat bermanfaat untuk antioksidan dan bermanfaat dalam regenerasi sel. Ketika tubuh mengalami gangguan metabolisme asam urat di tubuh, kristal asam urat yang berlebihan akan menumpuk dan menyebabkan gangguan dan nyeri di persendian. Kondisi inilah yang di Indonesia kerap disebut ‘asam urat’.
Ada beberapa tanda-tanda asam urat yang sering terjadi, di antaranya nyeri di persendian dan kaki terasa sulit berjalan di malam hari. Rasa nyeri ini dapat berkembang dengan cepat yang disertai rasa panas dan muncul kemerahan di kulit area persendian. Bagian yang paling sering mengalami nyeri asam urat adalah jempol kaki, pergelangan kaki, lutut dan jari tangan.
Tanda-tanda asam urat lainnya yang perlu diperhatikan adalah munculnya rasa nyeri, bengkak, bersisik dan terkelupas serta terasa gatal. Meskipun gejala ini dapat mereda dengan sendirinya, namun tetap perlu pengobatan dan pemeriksaan dokter untuk mencegah kambuh dengan gejala yang serius. Asam urat yang tinggi dapat terjadi akibat obesitas atau kelebihan berat badan, stres, diabetes melitus, dan penyakit ginjal.
Cara alami mengatasi asam urat
Gejala pada asam urat tinggi umumnya baru akan muncul ketika terjadi serangan asam urat akut atau kondisi kronis. Biasanya serangan asam urat muncul tiba-tiba dan terjadi pada malam hari. Nyeri asam urat bisa berlangsung selama beberapa hari dan tentunya akan mengganggu aktivitas harian.
Pada dasarnya, asam urat bukanlah suatu kondisi yang bisa disembuhkan total. Pengobatan asam urat dilakukan dengan mengobati gejalanya agar tidak terasa nyeri dan mengganggu aktivitas harian pasien. Umumnya, dokter akan melakukan pemeriksaan lalu kemudian meresepkan obat-obatan penurun asam urat, penghilang nyeri dan obat antiradang untuk meredakan nyeri di persendian.
Selain obat dari dokter, pasien asam urat tinggi juga bisa mencoba beberapa cara alami untuk mengatasi asam urat, di antaranya:
1. Kurangi makanan tinggi purin
Asam urat terjadi karena penumpukan purin di tubuh akibat proses pemecahan zat purin. Jika kadar asam urat Anda cukup tinggi maka sebaiknya hindari makanan penyebab asam urat seperti bayam, asparagus, daging merah, susu, jeroan, sarden, hingga makanan dan minuman manis termasuk minuman beralkohol. Untuk mendapatkan pilihan menu yang aman bagi penderita asam urat, Anda bisa berkonsultasi dengan ahli gizi dan dokter.
2. Jaga berat badan tetap ideal
Selain menjaga pola makan, cobalah untuk bergaya hidup sehat dengan rutin berolahraga. Berat badan berlebihan akan membuat ginjal bekerja lebih sulit untuk menyaring asam urat. Namun, hindari melakukan diet dan olahraga berlebihan karena perubahan berat badan yang drastis juga akan meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh. Akan lebih baik jika Anda menjaga aktivitas tetap seimbang seperti gaya hidup lebih aktif serta menjalani diet gizi seimbang.
3. Kelola stres dengan baik
Jika Anda tidak dapat mengatasi stres yang dirasakan, cobalah untuk belajar relaksasi, meditasi atau yoga. Hindari menggunakan gadget sebelum tidur dan kurangi minum kopi sebelum tidur agar membuat tidur lebih nyenyak. Jika perlu, gunakan aromaterapi untuk membantu menenangkan pikiran dan mengurangi stres.
- dr Nadia Opmalina
- Noreen Iftikhar, MD. Natural Ways to Reduce Uric Acid in the Body (2019). Available from : How to Reduce Uric Acid: Lower Levels Naturally (healthline.com)
- Zawn Villines. How to Lower Uric Acid Levels Naturally (2019). Available from : 8 natural ways to lower uric acid (medicalnewstoday.com)
- MayoClinic. Gout (2021). Available from : Gout - Symptoms and causes - Mayo Clinic